Minggu, 12 Mei 2013

Pedoman Penulisan Esai Pemikiran Kritis OIM MIPA 2013


Pedoman Penulisan Esai Pemikiran Kritis OIM MIPA 2013

A.  Persyaratan Peserta
1.      Setiap departemen mengirimkan minimal tiga esai terbaiknya.
2.      Setiap peserta hanya diperkenankan untuk mengirimkan satu karya

B.  Tema
Tema esai: “Mahasiswa MIPA Menjawab Permasalahan Indonesia

C. Petunjuk Penulisan
1.      Esai merupakan esai ilmiah (bukan esai populer).
2.      Esai  harus orisinil, belum  pernah dipublikasikan, dan belum pernah memenangkan lomba apapun.
3.      Isi tulisan tidak harus sejalan dengan  bidang ilmu yang sedang ditekuni peserta.      
4.      Penulisan mengikuti kaidah-kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.
5.      Tulisan dibuat dengan ketentuan:
-       kertas ukuran A4, Margin Kiri 4, Atas 3, Kanan 3, Bawah 3.
-       Huruf  Times New Roman, Font Size 12
-       spasi 1,5
6.      Panjang esai antara 5-10 halaman (sudah termasuk halaman judul sampai daftar referensi).
7.      Struktur esai harus terdiri dari:
a)   Pendahuluan, yang  berisi  latar belakang masalah, data pengantar, urgensi permasalahan, dan tujuan penulisan.
b)   Isi, yang  berisi tentang  pemaparan masalah, tinjauan pustaka, dan gagasan yang diangkat.
c)   Penutup, yang berisi tentang kesimpulan/sintesis dan rekomendasi penulis.
8.      Esai bersifat kritis dan sistematis
a)  Kritis
i.   Analisis didukung oleh argumen-argumen ilmiah yang mendalam dan dapat  dipertanggungjawabkan keabsahannya.
ii.  Tulisan berisi gagasan atau ide yang kreatif untuk penyelesaian permasalahan atau mengantisipasi suatu permasalahan yang telah, sedang, atau diduga akan berkembang di masyarakat. Penyelesaian masalah yang dikemukakan hendaknya memiliki landasan teori yang jelas dan realistis untuk diaplikasikan.
iii. Tulisan didukung oleh data dan/atau informasi yang akurat.
b)  Sistematis
i.  Penulisan mengikuti langkah-langkah penulisan akademik secara runut dan sistematis.
ii. Tulisan akademik memuat paling tidak unsur identifikasi masalah, analisis, sintesis, kesimpulan, dan rekomendasi.
9.      Judul esai diketik menggunakan huruf besar (kapital) dengan  font style bold (cetak tebal) dengan posisi di tengah tanpa digarisbawahi.
10.  Sub judul ditulis dengan  font style bold  (cetak tebal), dimulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali kata tugas dan kata sambung.
11.  Baris pertama setiap paragraf ditulis menjorok ke dalam sejauh sepuluh spasi (sekitar 1,25 cm).
12.  Mencantumkan nomor halaman di sudut kanan bawah.
13.  Wajib menyertakan  daftar pustaka untuk mencegah adanya plagiarisme.

D. Pengiriman Berkas
Berkas persyaratan dan esai kritis dikumpulkan dalam bentuk softcopy yang dikirimkan dalam format pdf. Dikirim ke email oimfmipa@gmail.com dengan format :
·         Subject Email  : OIM FMIPAUI 2013 ESAI KRITIS
·         Format Penamaan File Softcopy:
ESAIKRITIS-FMIPAUI-NamaDepanPenulis-Judul
Contoh : ESAIKRITIS-FMIPAUI-Danny-Hak Pekerja Outsourcing
Batas Akhir Pengiriman Softcopy :  10 Juni 2013 paling lambat pukul 23.59 WIB
    Selain itu Esai Kritis juga dikirimkan dalam bentuk Hard Copy, dapat dikumpulkan secara kolektif melalui departemen masing-masing untuk kemudian dikumpulkan ke Eni ( 085727502923 ) sebelum tanggal yang telah ditentukan.

E. Proses Seleksi dan Penilaian
·         Setiap karya yang yang dikumpulkan ke panitia akan diseleksi menjadi 5 (lima) karya terbaik.
·         Kelima karya terbaik akan dipresentasikan pada acara presentasi Esai Kritis
·         Tiga peserta dengan nilai tertinggi akan ditetapkan  sebagai Juara 1, 2, dan 3 dalam Lomba Esai Kritis.
·         Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.

F. Petunjuk Pelaksanaan Presentasi Esai Kritis
1.      Esai akan dipresentasikan pada presentasi Esai Kritis tanggal 12 September 2013
2.      Urutan presentasi akan ditentukan pada saat  pengumuman lima karya terbaik  dengan cara diundi.
3.      Peserta wajib berpakaian rapi, bersepatu.
4.      Peserta harus hadir 15 menit sebelum Presentasi Esai Kritis dimulai untuk registrasi ulang.  Jika terlambat dari waktu presentasi yang sudah ditentukan maka peserta dianggap gugur.
5.      Setiap peserta diberikan waktu 20  menit dengan rincian 10 menit untuk presentasi dan 10 menit uji argumentasi oleh dewan juri.
6.      Apabila waktu presentasi kurang dari 10 menit maka akan dilanjutkan ke sesi uji argumen,  namun apabila presentasi belum selesai pada menit kesepuluh, presentasi akan dihentikan oleh panitia.
7.      Peserta akan diberi waktu peringatan pada menit ke-5, ke-9, dan saat waktu habis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar